√Pesaing TikTok Xiaomi akan gulung tikar di India, apa alasannya? ~ Garenggati

Pesaing TikTok Xiaomi akan gulung tikar di India, apa alasannya? - Semangat pagi!! Bagaimana kabar Anda hari ini? Semoga senantiasa sehat dan bahagia. Jika belakangan ini ada diantara para pembaca Garenggati yang mungkin sedang mencari informasi mengenai "Pesaing TikTok Xiaomi akan gulung tikar di India, apa alasannya??" serta belum menemukan jawabannya. Maka keputusan Anda mampir di situs ini sangatlah tepat, sebab kita memang akan mengulasnya.

Mungkin banyak diluaran sana situs lain yang juga membahas tentang Pesaing TikTok Xiaomi akan gulung tikar di India, apa alasannya? akan tetapi kenapa Anda memilih untuk mampir ke situs ini tentu bukan tanpa alasan bukan? Yang jelas kami ucapkan selamat datang untuk sobat pembaca semuanya. Baiklah tanpa berpanjang kata lagi yuk langsung disimak saja ulasanya dibawah ini:

Pembahasan Lengkap Pesaing TikTok Xiaomi akan gulung tikar di India, apa alasannya?

Xiaomi sedang bersiap untuk menutup platform berbagi video singkatnya yang disebut Zili. Perusahaan ponsel asal China ini akan segera mengakhiri aktivitasnya di pasar India.

Menurut Gizmochina, Zili pertama kali diluncurkan oleh raksasa teknologi China di Google Play Store pada 2018 dan bekerja mirip dengan raksasa media sosial lainnya, TikTok.

Pesaing TikTok Xiaomi akan gulung tikar di India, apa alasannya?

Pesaing-TikTok-Xiaomi-akan-gulung-tikar-di-India,-apa-alasannya

Dengan kata lain, Zili juga memungkinkan pengguna untuk berbagi atau menonton video pendek di platformnya, bahkan mencoba mengisi pasar yang ditinggalkan TikTok setelah dilarang oleh pemerintah India.

Baca juga:
Render Samsung Galaxy A34 dan Galaxy A54 Beredar, Bakal Bawa Modul Kamera Mirip Galaxy S23?

Namun kini tampaknya Xiaomi juga keluar dari pasar karena berencana menutup operasinya pada 13 Maret 2023 pukul 23.59. “karena penyesuaian operasional”.
Ilustrasi konyol. (Google Play Store)
Ilustrasi konyol. (Google Play Store)

Efektif segera, aplikasi telah dihapus dari Google Play Store.

Selain itu, Zili menambahkan bahwa “semua layanan aplikasi Zili akan dinonaktifkan pada dan sejak tanggal penutupan, termasuk namun tidak terbatas pada fungsi pengunduhan, penukaran atau penarikan Z-points, dll., dan semua data pengguna akan dihapus dari dihapus dari server kami pada tanggal tersebut dan tidak lagi dapat diakses.” Secara khusus, keputusan untuk menutup platform tersebut kemungkinan besar akan mengakibatkan sejumlah orang di-PHK di negara tersebut.

Aplikasi ini sangat populer di pasar India, dengan Play Store mencatat 100 juta unduhan yang mengesankan sebelum dihapus. Zili telah melihat kesuksesan besar setelah TikTok dilarang di India pada tahun 2020. Jadi, masih harus dilihat aplikasi berbagi video pendek mana yang akan mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh kedua platform ini.